Indotnesia - Komedian asal Singapura, Jocelyn Chia tengah menjadi perbincangan publik setelah dirinya membahas tragedi pesawat MH370 sebagai bahan bercanda dalam acara stand up comedy di Amerika Serikat.
Hal tersebut terlihat setelah video yang diunggahnya di Instagram pribadinya @chiacomedy viral di media sosial.
“Kenapa kamu (Malaysia) tidak mengunjungi saya (Singapura) dalam 40 tahun?” ucap Chia saat tampil membawakan materi komedinya.
“Ya, saya (Malaysia) mencoba, tetapi kamu (Singapura) tahu, pesawat saya tidak bisa terbang,” lanjutnya, merujuk pada tragedi hilangnya pesawat MH370 yang meninggalkan Kuala Lumpur menuju Beijing pada Maret 2014.
Baca Juga:Iko Uwais Bintangi Film The Expendables 4, Netizen Salfok Nama Karakternya
Meski ditujukan sebagai bahan bercanda, sejumlah warga Malaysia menyampaikan protes kerasnya terhadap Jocelyn Chia terhadap materi stand up comedy yang disampaikannya.
Salah satu kritik datang dari penyiar radio Malaysia, Kudsia Kahar yang menulis lewat akun Twitter pribadinya @Kudsia_Kahar, pada Rabu (7/6/2023).
"Tidak dapat diterima. Stand-up yang baik tidak pernah mengubah tragedi dan kematian menjadi lelucon,” ungkapnya.
Selain itu, ada pula pernyataan dari aktor sekaligus komedian senior Malaysia Harith Iskander yang menyayangkan materi komedi Jocelyn Chia.
“Saya menghargai kebebasan berekspresi yang dibutuhkan oleh pelawak untuk melakukan pekerjaan,” katanya dalam video yang diunggah di Twitter pribadinya @HarithIskander, Rabu (7/6/2023).
Baca Juga:Bakal Rilis Season 2, Berikut Sinopsis Drakor The Uncanny Counter
“Tetapi penting juga untuk melatih kepekaan dan empati ketika melakukan materi tertentu, terutama saat membicarakan topik yang sangat pribadi atau tragis,” lanjutnya.
Setelah viral di media sosial hingga menuai kritik, Komisaris Tinggi Singapura untuk Malaysia Vanu Gopala Menon turut buka suara dan menyatakan kekecewaannya terhadap sikap Chia.
Akibat dari pernyataan kontroversial dalam materi komedinya, Pemerintah Singapura bahkan bertindak tegas mencabut kewarganegaraan Jocelyn Chia.
“Pemerintah Singapura tidak memaafkan kata-kata atau tindakan yang membahayakan atau menyakiti orang lain dan Chia, yang bukan lagi warga Singapura, sama sekali tidak mencerminkan pandangan kami,” tulis pernyataan resmi Vanu Gopala Menon lewat Facebook resmi Singapore High Commission in KL and Consulate-General in JB.
“Saya dengan tulus meminta maaf kepada semua orang Malaysia atas komentar (Jocelyn Chia) yang menyakitkan,” lanjutnya.