Indotnesia - Is Pusakata yang dulu sempat keluar dari Payung Teduh, kini kembali bersatu sebagai sebuah band baru dengan nama Parade Hujan.
Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Istiqamah alias Pusakata lewat akun Instagram pribadinya @pusakata, pada Kamis (24/11/2022).
"Kami berkumpul kembali. Kami bersama kembali dalam berkarya. Semua karya terdahulu tetap ada. Karya baru pun telah menanti hadir ke tengah kalian," tulis Pusakata sebagai keterangan foto tangkapan layar perilisan akun Instagram Parade Hujan yang diunggahnya.
Dalam akun Instagram Parade Hujan, terlihat unggahan foto perdana para personel band tersebut, yaitu menampilkan potret kebersamaan Mohamad Istiqamah, Comi Aziz, Alejandro Saksakame, dan Ivan Penwyn.
Baca Juga:Sejarah dan Makna Hari Guru yang Diperingati Setiap Tanggal 25 November
Band baru yang menjadi wadah bersatunya Pusakata dan Payung Teduh itu juga mengumumkan akan tampil perdana dalam konser Senandung Malam yang digelar pada 30 November 2022.
Sebelumnya, Is dan Payung Teduh merupakan dua nama yang tidak bisa terpisahkan, karena band Payung Teduh sejak terbentuk tahun 2007 digawangi oleh Is sebagai vokalis.
Pada tahun 2010, Payung Teduh mengeluarkan album perdana berjudul sama dengan nama band.
Popularitas mereka semakin meningkat sejak lagu "Akad" viral di tahun 2017 hingga meraih piala Anugerah Musik Indonesia untuk kategori Karya Produksi Alternatif/Alternatif Rock/Lintas Bidang Terbaik.
Sayangnya, di tengah popularitas Payung Teduh, Is memutuskan untuk berkarir sebagai solois dan berpisah dengan band yang membesarkan namanya itu pada tahun 2017.
Baca Juga:Mengenal Sosok Anwar Ibrahim, Perdana Menteri Ke-10 Malaysia yang Ditunjuk Raja
Dalam perjalanan karier solonya, pemilik nama panggung Pusakata itu telah menghasilkan dua album, yaitu Dua Buku (2019) dan Mesin Waktu 2020 (2022).
Sedangkan Payung Teduh, tetap bertahan dengan menambah personel baru sebagai vokalis, yaitu Marsya Ditia dan merilis single “Sebuah Lagu” yang terpilih sebagai soundtrack film animasi Wreck it Ralph 2 (2019).